Jenis paragraf dan Contohnya Lengkap – Paragraf pastinya ada di setiap goresan pena baik cetak maupun yang elektronik. Paragraf juga menentukan seberapa baik goresan pena seseorang. Kali ini aku akan menjelaskan sedetail-detailnya ihwal suatu jenis paragraf menurut sifat dan tujuannya, penempatannya, isinya bahkan referensi dan pola masing masing setiap paragraf.
Baiklah, berikut ini yakni bahan ihwal jenis paragraf dan contohnya, semoga sanggup membantu kamu.
daftar isi
Definisi Paragraf
Menurut kamus besar bahasa indonesia paragraf yakni belahan bagian dalam suatu karangan yang biasanya mengandung satu inspirasi pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru.
Dari definisi tersebut sanggup kita perjelas bahwa paragraf merupakan belahan dari suatu karangan dan mengandung kalimat utama dan kalimat penjelas.
Masing-masing paragraf hanya mempunyai satu gagasan pokok saja dan sisanya yakni kalimat penjelas atau rincian dari gagasan pokok tersebut.
Syarat-syarat Paragraf
Setiap paragraf mempunyai syarat-syarat yang harus kita penuhi. diantaranya;
- Kelengkapan. Maksudnya disini suatu paragraf harus lengkap secara unsur dan struktur ibarat gagasan utama, kalimat utama, dan kalimat penjelas
- Kesatuan. Paragraf sanggup dikatakan baik apabila mempunyai satu kesatuan antara gagasan utama dan kalimat penjelas dan saling terhubung satu sama lain secara utuh. Tujuannya yakni biar suatu kalimat tidak nanggung.
- Kepaduan. antara kalimat satu dengan yang lainnya saling terangkai secara harmonis dan logis. Biasanya suatu kalimat yang mempunyai unsur kepaduan terdapat kata konjugasi di dalamnya. Jenis konjugasi ada 2 yaitu anak kalimat dengan induk kalimat contohnya sehingga, tetapi, karena, biar dan sebagainya. Untuk jenis yang kedua yakni antar kalimat contohnya oleh lantaran itu, namun, disamping, bahkan, jadi, kemudian, dan sebagainya.
1. Jenis Paragraf Berdasarkan Sifat dan Tujuannya
Kalau kita cari di buku kita akan mendapat berbagai jenis-jenis paragraf. Supaya gampang dipahami kita akan menjelaskan terlebih dahulu jenis paragraf menurut sifat dan tujuannya.
1. Paragraf pembuka
Dari namanya saja paragraf pembuka berarti letaknya ada diawal sebuah bacaan. Paragraf pembuka berfungsi sebagai pengantar dan pengenalan isi kepada pembaca. Berarti menyapa dan memperlihatkan instruksi kepada pembaca untuk bersiap menuju ke inti kalimat. Kalau sanggup sih isinya dibentuk lebih menarik biar pembaca mau membaca hingga akhir.
Contoh
Kali ini kita akan membahas manfaat kelapa untuk kesehatan. Kelapa banyak kita jumpai di pedesaan khususnya tempat pesisir.
2. Paragraf Penghubung
Paragraf ini berfungsi untuk menyambungkan antara paragraf pembuka dan epilog suatu wacana. Paragraf Penghubung lebih mudahnya yakni inti dan isi dari suatu wacana.
Inilah paragraf yang ditunggu-tunggu oleh pembaca. Nanti kita akan membahas apa saja paragraf Penghubung itu ibarat narasi, deskripsi dan lain lain.
Contoh
Beberapa manfaat kelapa diantaranya, sanggup menetralisir racun, menghilangkan cairan badan yang hilang dan sanggup untuk menggantikan infus.
3. Paragraf penutup
Sebagaimana kita tahu bahwa paragraf epilog niscaya letaknya di final suatu bacaan. Paragraf epilog berfungsi untuk memperlihatkan petunjuk bahwa bacaan sudah selesai dan berakhir.
Bentuk paragraf epilog sanggup bervariasi sanggup dalam bentuk kesimpulan, ringkasan, atau hanya sekedar impian atau komentar.
Contoh
Demikian beberapa manfaat dari buah kelapa yang sanggup aku bagikan, semoga sanggup bermanfaat.
2. Jenis Paragraf Berdasarkan Letak Kalimat Utama
Untuk yang kedua kita kan membahas jenis paragraf menurut posisi atau letak kalimat utamanya, sanggup ditengah, awal, final atau kedua-duanya.
1. Paragraf deduktif
Paragraf ini letaknya selalu diawal dari suatu paragraf dan berfungsi untuk menuntun atau pengantaran
Intinya diawal paragraf mengandung pernyataan bersifat umum kemudian kalimat selanjutnya mengandung pernyataan khusus atau rincian, Penjelasan, atau sanggup contoh-contoh.
Paragraf deduktif yakni pernyataan dari umum ke khusus.
Contoh Paragraf Deduktif
Merk smartphone kini berbagai pilihannya seiring bertambahnya perusahaan teknologi yang berdiri. Ada beberapa brand smartphone yang populer di antara kita contohnya Samsung, Apple, Xiaomi dan Oppo. Meskipun begitu janganlah menghamburkan uang untuk membeli smartphone yang tidak kita butuhkan, belilah sebagai kebutuhan.
2. Paragraf induktif
paragraf ini perlawanan dengan paragraf deduktif berarti beliau berada di final paragraf. Paragraf induktif berarti budi sehat dari pertanyaan khusus ke pertanyaan umum.
Lebih mudahnya Perincian dan klarifikasi khusus didahulukan kemudian disimpulkan dalam pernyataan umum.
contoh Paragraf Induktif
Sekarang zaman ini perkembangan game sangat pesat, kita mengenal game PS 4 ibarat GTA, PES, FiFA dan Game yang sanggup dimainkan di Smartphone. Bermain permainan semacam itu memang sangat mengasyikkan,grafiknya yang sudah mendekati nyata terlebih sanggup Online dengan sobat lainnya.
Waktu demi waktu tak terasa kita karam dalam permainan tersebut. Berbeda waktu kita SD, mungkin kita hanya mengenal PS 1 dan grafiknya biasa-biasa saja atau permainan di hp yang cuma berukuran paling besar 1MB.
Permainan diatas memperlihatkan bahwa dari waktu ke waktu permainan juga berkembang seiringnya inovasi teknologi yang mendukung game tersebut.
3. Paragraf Campuran
Paragraf deduktif dan induktif sanggup kita campur apabila ada suatu paragraf yang mengharuskan adanya kalimat utama di awal paragraf dan final paragraf.
Biasanya wacana paragraf gabungan polanya yakni kalimat yang bersifat umum berada di awal paragraf dan final paragraf dan kalimat yang berada di tengah memuat pernyataan khusus sanggup berupa referensi atau rincian.
Contoh
Dalam kehidupan ini kita tidak sanggup hidup tanpa udara. Udara merupakan sumber kehidupan di dunia ini selain air, silahkan kau coba bagaimana rasanya menahan nafas selama setengah jam, niscaya badan kita melemah dan mau pingsan.
Manfaat udara sangat banyak sekali, lantaran semua organ badan membutuhkannya ibarat otak, jantung, kulit dan lainnya.
Oleh lantaran itu wajib bagi kita menjaga udara biar selalu bersih, biar organ kita berjalan dengan normal.
4. Paragraf ineratif
Inilah paragraf yang unik dan berbeda dengan deduktif maupun induktif, yang mana posisi gagasan utamanya berada di tengah suatu paragraf.
Polanya ibarat ini.
Di awal paragraf terdapat kalimat bersifat khusus, kemudian ditengah paragraf dilanjutkan dengan kalimat umum dan yang paling final dari paragraf tersebut kembali ke pernyataan khusus lagi yang memuat rincian dan contoh.
3. Jenis Paragraf Berdasarkan Isi
Ini yang paling penting diantara jenis Paragraf yang lainnya. Jenis Paragraf ini yakni memuat penyampaian informasi yang dicari oleh para pembaca
Berikut jenis Paragraf menurut kontennya, terlebih bagi kau yang ingin jadi penulis
1. Paragraf narasi
Dilihat dari namanya, narasi artinya bercerita. Berarti paragraf yang menceritakan suatu kejadian atau kejadian dan disusun waktunya secara kronologis atau berurutan. Paragraf ini terbagi menjadi dua yaitu ekspositoris (nyata) dan sugestif (khayalan).
Ciri ciri
- Cerita nyata atau karangan
- Kronologis
- Banyak kata Penghubung
- Terdapat unsur intrinsik dan ekstrinsik
Contoh
Pak Haji yakni orang yang paling dihormati di kampungku dan beliau yakni ayahku. Setiap pagi kami selalu melaksanakan olahraga jogging. Ketika lewat pasar kami disapa oleh para penjual dan pembeli. Dan terakhir melewati pemukiman warga kami disapa bahkan di kasih minum. Meskipun begitu pak haji tidak sombong.
2. Paragraf eksposisi
Paragraf ini bersifat menjelaskan dan memaparkan secara rinci sesuatu baik berupa informasi dari isu maupun sekedar pengetahuan umum.
Ciri-ciri paragraf eksposisi diantaranya
- Untuk menambah pengetahuan pembaca
- Informasi ilmiah dan faktual
- Biasanya informasi ditambahkan bukti berupa data grafik, contoh, tabel, dan lainnya
- Objektif
Paragraf ekposisi ini mempunyai beberapa pola pola untuk pengembangannya, diantaranya.
- Pola kontradiksi yaitu paragraf eksposisi yang memperlihatkan ketidak sependapat penulis dengan fakta yang ditulis. Pola kontradiksi dalam paragraf eksposisi sangat tertangkap tangan jikalau terdapat kata akan tetapi, melainkan, namun, sebaliknya, dan lain-lain.
- Pola analogi, paragraf eksposisi yang membandingkan antara 2 hal yang mempunyai kesaman atau hampir sama satu sama lain baik sifat, fungsi dan lain-lain.
- Pola proses, paragraf yang terdiri dari urutan-urutan proses suatu hal.
- Pola ilusi, menjelaskan benda abnormal dengan kata-kata umpamanya, misalnya, dan sebagainya
- pola alasannya yakni akibat, pengembangannya dari alasannya yakni suatu duduk masalah kemudian dijelaskan lagi akhir permasalahan tersebut atau sanggup sebaliknya.
Contoh Teks Eksposisi sanggup dilihat pada link tersebut.
3. Paragraf Persuasif
Paragraf ini berisi bujukan dan proposal dengan tujuan mensugesti pembaca biar percaya dan melaksanakan apa yang diinformasikan di wacana tersebut.
ciri-cirinya
- terdapat bukti atau fakta biar pembaca lebih yakin
- terdapat kata bujukan dan anjuran, contohnya sebaiknya, mari dan lain lain
- Biasanya ada diberi alasan atau laba bagi mereka yang mengikuti bujukan atau proposal tersebut
contoh
Mari kita kembali jaga lingkungan kita dari berkembang biakknya nyamuk demam berdarah. Dengan selalu menjaga lingkungan tetap higienis dan melaksanakan 3P yaitu pembuangan, pengurasan dan penyemprotan, kita akan senantiasa terjaga dari penyakit tersebut.
4. Paragraf argumentasi
Paragraf argumentatif atau argumentasi yakni jenis paragraf yang memuat opini, gagasan dan pendapat-pendapat dari penulis dan menurut sudut pandang dan keyakinannya. Biasanya untuk memperkuat pendapatnya, penulis akan melampirkan bukti-bukti supaya pembaca yakin.
Supaya lebih gampang membedakan dengan paragraf yang lainnya, paragraf argumentasi niscaya mengandung unsur subyektif.
Berikut ciri-cirinya
- Ilmiah
- subjektif
- adanya kesimpulan
- dilampirkan bukti dan referensi
contoh
Bermain game yakni merupakan salah satu aktivitas yang bermanfaat bagi kita. Dengan bermain game, segala stres dan bingung kita akan terobati. Banyak game yang sanggup kita mainkan, terutama hadirnya smartphone memudahkan kita untuk menentukan permainan. Terlepas banyaknya yang kontra dari game, ternyata game mempunyai manfaat bagi kita.
5. Paragraf Deskripsi
Lebih mudahnya paragraf deskripsi yakni paragraf yang menggambarkan dan menjelaskan suatu objek dan adanya kata-kata yang sanggup diimajinasikan sehingga saat dibaca seperti kita melihat, mendengar dan mencicipi apa yang disampaikan dalam paragraf tersebut. Objek dalam paragraf deskripsi sanggup benda, tempat, orang, sifat, hewan, tumbuhan atau yang lainnya.
Paragraf ini ada 3 jenis yaitu deskripsi objektif (hanya objek tanpa opini penulis), subjektif (kata-kata didominasi opini penulis) spasial ( deskripsi detail ihwal ruangan).
Ciri-ciri
- Mengambarkan suatu objek
- Terdapat kata-kata yang sanggup dibayangkan
Demikianlah bahan ihwal jenis paragraf dan contohnya, semoga sanggup membantu anda.
Jenis Paragraf